Chad, negara yang terkurung daratan di Afrika Tengah, merangkul teknologi terbaru dengan adopsi eSIM yang meluas. eSIM, atau SIM tertanam, adalah jenis kartu SIM baru yang ditanamkan langsung ke dalam perangkat, sehingga pengguna dapat dengan mudah berpindah antar jaringan seluler tanpa memerlukan kartu SIM fisik. eSIM sangat berguna di Chad, di mana akses ke jaringan seluler dapat dibatasi di area tertentu. Dengan eSIM, pengguna dapat dengan mudah beralih ke jaringan yang berbeda ketika mereka berada di luar jangkauan, memastikan mereka selalu memiliki akses ke layanan yang dapat diandalkan. Selain itu, eSIM menghilangkan kebutuhan untuk membawa banyak kartu SIM, sehingga nyaman bagi para pelancong dan profesional bisnis Teknologi eSIM juga mendapatkan popularitas di kalangan bisnis di Chad, karena memungkinkan pengelolaan perangkat karyawan yang mudah dan mengurangi kebutuhan akan kartu SIM fisik. Ini dapat menghemat waktu dan uang perusahaan, sekaligus meningkatkan efisiensi Karena Chad terus berkembang dan dimodernisasi, adopsi teknologi eSIM menjadi semakin penting. Dengan kenyamanan dan fleksibilitasnya, tidak mengherankan jika eSIM menjadi pilihan yang lebih disukai oleh pengguna jaringan seluler di Chad